Madu Kaya Akan Manfaat Untuk Kesehatan Tubuh

Published: Tuesday, August 20, 2019

Manfaat Madu Yang Perlu Anda Ketahui

Sebelum ditemukannya antibiotik pada tahun 1930-an, madu digunakan untuk mengobati berbagai penyakit. Dalam peralihan ke dukun manusia modern, peran madu semakin terpinggirkan. Belakangan ini, ketika banyak bakteri menjadi kebal terhadap obat, banyak orang yang “kembali ke alam” menggunakan madu dalam pengobatan.

Menurut Codex Standard for Honey (1981), komponen utama madu adalah glukosa dan fruktosa. Selain itu madu juga mengandung senyawa lain: protein, asam amino, enzim, asam organik, mineral, serbuk sari, sukrosa, maltosa, melesitosa dan oligosakarida lainnya, termasuk dekstrin. Ciri-ciri dan warna madu berbeda-beda tergantung jenis bunga yang dimakan lebah, mulai dari kuning cerah hingga coklat tua. Berikut beberapa konsentrasi madu dalam 100 gram: Karbohidrat - 82,4 gram gula - 82,12 gram Serat - 0,2 gram Protein - 0,3 gram Udara - 17:10 gram Riboflavin (vitamin B2) - 0,038 mg Niasin (vitamin B3) - 0,121 mg Kalsium - 6 mg besi - 0,42 mg Asam pantotenat (vitamin B5) - 0,068 mg Vitamin B6 - 0024 mg Folat (vitamin B9) - 2 ug Vitamin C - 0,5mg Magnesium - 2mg Fosfor - 4 mg kalium - 52 mg Natrium - 4 mg Seng - 0,22 mg Energi - 300 kkal (1270 kJ) Manfaat madu: 1. Meredakan Sembelit Madu dipercaya berkhasiat bagi mereka yang sering mengalami sembelit, konsumsilah setiap hari, karena madu dipercaya dapat membantu pencernaan. Selain itu, madu dipercaya bisa menjadi obat diare yang mujarab.

2. Mencegah Kanker dan Penyakit Jantung Senyawa klonoid pada madu bermanfaat sebagai antioksidan alami yang dapat menurunkan risiko penyakit kanker atau jantung. Mendukung pertumbuhan janin pada ibu hamil. Madu banyak mengandung asam folat yang dapat membantu menjaga pertumbuhan dan perkembangan janin, sehingga diharapkan bayi sehat dan tidak cacat, karena selain asam folat yang melimpah, madu dipercaya dapat membantu inisiasi kehamilan. . janin proses persalinan maka dari itu tidak hanya pengertian ibu saja yang perlu diketahui, keluarga juga harus sering mengingatkan ibu, karena kayanya kandungan madu penting bagi ibu hamil.

3. Pengobatan luka bakar Sejak dahulu kala madu dipercaya dapat digunakan sebagai obat, terutama untuk pengobatan luka bakar, karena madu mengandung osmolaritas, glukosa dan enzim yang disebut glukosa oksidase, yang merangsang jaringan baru dan mempercepat pertumbuhan. Banyak orang yang mengira jika kaki kita tidak sengaja terkena pipa knalpot, kita langsung mengolesinya dengan pasta gigi, namun akan lebih baik jika kita langsung mengolesinya dengan madu.

4. Mempercantik kulit Para ahli kecantikan sering menggunakan madu dalam masker wajah karena mengandung asam glukonat dan asam organik ringan lainnya yang berfungsi untuk meregenerasi sel kulit, mengurangi kerutan, dan meningkatkan elastisitas kulit. Juga dipercaya dapat membantu mengurangi jerawat dan menghilangkan bekas jerawat.

5. Menyeimbangkan gula darah. Kandungan mineral dan vitamin pada madu dipercaya dapat membantu menurunkan glukosa darah dan kolesterol, seolah-olah madu di dalamnya terasa jauh lebih enak, namun kandungan madu tersebut tidak setinggi pemanis buatan lainnya.

6. Tingkatkan kesabaran. Banyak atlet dan olahragawan yang memanfaatkan madu sebagai daya tahan tubuh. Hal ini terbukti karena madu mengandung zat yang mampu menjaga kadar glikogen dalam tubuh.

7. Mengobati Infeksi Saluran Pernafasan Para ilmuwan telah mempelajari madu dan menemukan bahwa madu sangat efektif dalam mengobati infeksi saluran pernafasan seperti bronkitis, alergi, infeksi sinus, dll. Oleh karena itu, ada baiknya mengganti gula dengan madu sebagai pemanis.